Indramayu,(jabar)Sindonews86.co
Suasana pagi di hamparan lahan kawasan industri Kecamatan Losarang terasa berbeda, Selasa (30/9/2025). Lahan urugan yang masih kosong kini dipadati undangan, jajaran pejabat, hingga perwakilan investor. Di sinilah sebuah babak baru dimulai—Ground Breaking Ceremony pembangunan pabrik koper PT. Quanzhou Jinlin Luggage Indonesia.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati Indramayu, Lucky Hakim, hadir langsung menandai dimulainya pembangunan. Dengan mengurug tanah dan pasir menggunakan scope, gemuruh tepuk tangan pun pecah. Momen ini bukan sekadar seremoni, melainkan tanda penting bahwa Indramayu tengah bersiap menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru.
Dalam sambutannya, Bupati Lucky Hakim menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi atas kepercayaan investor asal Tiongkok yang memilih Indramayu.
“Pabrik ini akan menjadi harapan besar bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, membuka lapangan kerja luas, dan memacu pertumbuhan ekonomi daerah,” ujarnya penuh optimisme.
Lebih dari sekadar pabrik koper, kehadiran PT. Quanzhou Jinlin Luggage Indonesia menjadi simbol bahwa iklim investasi di Indramayu semakin baik. Mekanisme perizinan yang mudah, cepat, transparan, dan tertib kini menjadi keunggulan daerah. Hal ini sekaligus menegaskan komitmen pemerintah untuk memberikan kemudahan dan kepastian bagi dunia usaha.
Bupati menambahkan, keberadaan pabrik koper ini diharapkan mampu menciptakan perputaran uang lebih besar, menggerakkan sektor pendukung seperti transportasi dan logistik, hingga memperluas pasar bagi produk unggulan Indramayu.
“Pembangunan ini harus kita sukseskan bersama. Mari kita bersinergi agar Indramayu makin maju dan benar-benar mewujudkan Indramayu Reang,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT. Quanzhou Jinlin Luggage Indonesia, Mr. Fung, menyebutkan bahwa pabrik di Indramayu merupakan pabrik kedua setelah sebelumnya dibangun di Kota Semarang. Pabrik ini ditargetkan selesai dan mulai beroperasi pada Juni 2026 dengan menyerap hingga 20 ribu tenaga kerja asal Indramayu.
“Kami berharap dukungan besar dari masyarakat dan pemerintah sehingga kehadiran pabrik ini bisa mendorong peningkatan perekonomian di Kabupaten Indramayu,” kata Fung.
(Sunarto)