Tanimbar (Maluku) Sindonews86.com-Seorang tenaga guru honorer pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Desa Watmuri, Kecamatan Nirunmas, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Adam Bembuwaian ditemukan tidak bernyawa didalam ruang guru sekolah tersebut, Jumat (1/3/2024).
Dari keterangan keluarga dekat korban, menyebutkan kalau korban Adam Bembuwaian ini pada Kamis (29/2/2024) saat jam sekolah diduga diperintahkan Kepala Sekolah (Kepsek) Alfons Fenanlampir, untuk membeli minuman keras (miras) jenis sopi.
“Mereka minum saat jam sekolah berlangsung dan didalam ruang guru,” singkat salah satu keluarga korban yang dikonfirmasi media ini via sambungan telepon seluler.
Menurut penuturannya, korban Adam sudah tidak pulang dari semalam ke rumahnya dan baru ditemukan saat jam sekolah dimulai. Dimana ruang guru ketika dibuka, barulah di temukan korban sudah tidak bernyawa lagi.
Alhasil, dengan kejadian naas ini, pihak keluarga meminta Kapolsek Nirunmas maupun Kapolres Kepulauan Tanimbar agar bisa mengusut kematian keluarga mereka ini. Mengingat banyak kejanggalan dan juga dapat memproses sang Kepsek yang diduga menjadi penyebab meninggal nya korban, lantaran diperintah membeli miras dan kemudian mengkonsumsinya saat jam pembelajaran berlangsung. Mirisnya, ruang guru dijadikan sebagai tempat mengkonsumsi miras.
(Agus/Red).